Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) berhasrat ingin damaikan konflik tegang yang sedang berlaku antara Ukraine dan Rusia.
Menerusi laman Twitter miliknya, beliau bersedia untuk berjumpa dengan presiden kedua-dua negara tersebut, Volodymyr Zelenskyy dan Vladimir Putin bagi mencapai hasrat itu.
“Dari Jerman, saya memulakan misi perdamaian ke Ukraine dan Rusia. Saya akan mengunjungi Ukraine, bertemu Presiden Zelenskyy, lalu ke Rusia menemui Presiden Vladimir Putin.
“Di dua negara itu, saya mengusung misi (iaitu) mengajak kedua-dua pemimpin untuk membuka dialog dan menghentikan perang,” maklumnya dalam kenyataan itu.
Dalam pada itu, difahamkan Jokowi kini sedang terlibat dalam urusan rasmi kunjungan diplomatik di beberapa negara di sekitar Eropah dan Timur Tengah.
“Hari ini, saya dan rombongan terbatas, memulakan perjalanan kunjungan ke beberapa negara.
“Pertamanya, saya ke Munich, Jerman, untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7.
“Dalam acara ini, Indonesia hadir sebagai negara mitra G7, sekaligus sebagai pemegang presidensi G20,” kongsinya di Twitter.
Tidak hanya Jerman, Ukraine dan Rusia, Jokowi juga dilapor turut akan terbang ke Emiriah Arab Bersatu (UAE) bagi kerjasama dua hala Indonesia-UAE.
“Setelah itu, saya ke UAE untuk melanjutkan kembali perbincangan kerjasama ekonomi dan pelaburan antara kedua-dua negara.
“Mohon doa dari rakyat di seluruh tanah air untuk lancarnya perjalanan ini,” tambahnya.
Dari Jerman, saya memulai misi perdamaian ke Ukraina dan Rusia. Saya akan mengunjungi Ukraina, bertemu Presiden Zelenskyy, lalu ke Rusia menemui Presiden Vladimir Putin. Di dua negara itu, saya mengusung misi: mengajak kedua pemimpin untuk membuka dialog dan menghentikan perang. pic.twitter.com/cDlOUFwWXh
— Joko Widodo (@jokowi) June 26, 2022
Sumber: Twitter Joko Widodo, CNN Indonesia