Siakap Keli
Gambar: Democracy Now / Heliza Helmi

“Aku Ingin Menjadi Sepertimu, Razan” Sayu Dengar Hajat Heliza Selepas Sarung ”Vest” Srikandi Palestin

Tahun ini, genap setahun pemergian Razan An-Najjar. Razan merupakan salah seorang paramedik yang bertugas merawat peserta The Great Return March tahun lalu yang diadakan di sempadan Palestin-Israel.

Akibat bedilan penembak Israel di belakangnya, Razan terkorban ketika sedang bertugas untuk memberi bantuan kecemasan kepada mangsa yang tercedera.

Mengenangkan tragedi berkenaan dan menjadikan Razan sebagai inspirasi, selebriti terkenal tanah air yang aktif menjadi sukarelawan di sana, Heliza Helmi menyuarakan hasratnya untuk menjadi seperti gadis tersebut.

“I WANT TO BE LIKE YOU RAZAN”

1. Siapa Razan Najjar?

Razan adalah seorang perawat yang bekerja secara sukarela untuk Palestinian Medical Relief Society (PMRS). Dia bekerja di area yang hanya beberapa ratus meter dari rumah keluarganya.

2. Mengapa dia mahu ikut terjun ke medan konflik?

“Saya akan merasa sangat malu kalau saya tidak ada untuk (membantu) warga Palestina. Sudah menjadi tugas dan kewajiban saya untuk ada di sini dan membantu mereka yang terluka,” kata Razan dalam wawancaranya dengan Al Jazeera pada bulan April 2018.

3.Detik-detik saat Razan ditembak

Razan ditembak saat sedang lari menuju pagar perbatasan di dekat Khan Younis, Gaza, 17 Ramadhan, 2018. Dia sedang berusaha menolong korban yang terluka.

Mengenakan baju putih, seragam paramedis, “Dia mengangkat tangannya tinggi-tinggi dengan sangat jelas, tapi tentara Israel menembak dan dia tertembak di dada,” kata seorang saksi.

Saksi lain bercerita bahawa Razan awalnya tak sedar bahawa dia sudah tertembak. Saat peluru telah tembus beberapa detik kemudian baru dia tersedar dan terjatuh ke tanah.

Lubang kesan tembakan yang menembusi dada Razan. (Kredit: Heliza Helmi)

4. Ves yang Kakja pakai ini lah yang di pakai oleh Razan, di dalam poketnya hanyalah ada kapas dan peralatan medik, namun dia ditembak oleh rejim Zionis tak berperikemanusiaan. (Sumber)

Heliza turut berkongsi kata-kata Razan Al-Najjar yang sangat memberi kesan pada dirinya,

WITH ALL PRIDE, I WANT CONTINUE TO HELPING PEOPLE TILL LAST DAY

MasyaAllahhh Razan… kata kata mu menjadi doa, sungguh hari terakhirmu ialah saat dirimu memberi kan bantuan kepada mangsa cedera.
“Razan, I Want to be like You”, In sha Allah Aamiin.

Semoga kita semua dapat berbakti kepada masyarakat dalam bidang serta kemampuan masing-masing dan mendapat pengakhiran yang baik seperti as-syahidah.

View this post on Instagram

I WANT TO BE LIKE YOU RAZAN ( SWIPE TO THE LEFT ) _ 1. Siapa Razan Najjar? Razan adalah seorang perawat yang bekerja secara sukarela untuk Palestinian Medical Relief Society (PMRS). Dia bekerja di area yang hanya beberapa ratus meter dari rumah keluarganya. _ 2. Mengapa dia mahu ikut terjun ke medan konflik? "Saya akan merasa sangat malu kalau saya tidak ada untuk (membantu) warga Palestina. Sudah menjadi tugas dan kewajiban saya untuk ada di sini dan membantu mereka yang terluka," kata Razan dalam wawancaranya dengan Al Jazeera pada bulan April 2018 _ 3.Detik-detik saat Razan ditembak Razan ditembak saat sedang lari menuju pagar perbatasan di dekat Khan Younis, Gaza, 17 Ramadhan , 2018. Dia sedang berusaha menolong korban yang terluka . Mengenakan baju putih, seragam paramedis, "Dia mengangkat tangannya tinggi-tinggi dengan sangat jelas, tapi tentara Israel menembak dan dia tertembak di dada," kata seorang saksi . Saksi lain bercerita bahawa Razan awalnya tak sedar bahawa dia sudah tertembak. Saat peluru telah tembus beberapa detik kemudian baru dia tersedar dan terjatuh ke tanah _ 🇵🇸🇲🇾 4. Ves yang Kakja pakai ini lah yang di pakai oleh Razan, di dalam poketnya hanyalah ada kapas dan peralatan medik, namun dia ditembak oleh rejim Zionis tak berperikemanusiaan (Sumber : https://www.bbc.com/indonesia/trensosial-44354400 ) _ 5. Antara kata kata Razan Al Najjar sangat memberi kesan ialah _ “WITH ALL PRIDE, I WANT CONTINUE TO HELPING PEOPLE TILL LAST DAY” _ MasyaAllahhh Razan… kata kata mu menjadi doa, sungguh hari terakhirmu ialah saat dirimu memberi kan bantuan kepada mangsa cedera _ Razan, I Want to be like You, In sha Allah Aamiin _ #AlFatihah #WakeUp4Gaza

A post shared by 🎯H E L I Z A H E L M I 🎯 (@nurhelizahelmi) on

Sumber: Heliza Helmi

Amira

Love yourself.