Apabila seluruh dunia mengalami situasi penularan wabak Covid-19, ramai diantara kita yang terpaksa akur akibat wabak tersebut. Hampir majoriti penduduk berhadapan dengan isu terjejasnya pendapatan harian demi kelangsungan hidup disebabkan tidak boleh bekerja.
Namun, keprihatinan masyarakat terhadap orang lain tidak pernah luntur. Menerusi perkongsian seorang gadis Elsya Sandria, menceritakan kisah Pakcik Anang penjual donat dan tauhu yang tinggal di sebuah rumah uzur.
Menurutnya, warga emas ini memperoleh keuntungan jualannya kira-kira RM1 hingga RM2.50 sehari. Prihatin dengan nasibnya, Elsya telah mengumpul dana dan berhasil mendapatkan 70 juta rupiah (RM20,000) dalam satu malam.
Hasil sumbangan itu, Pak Anang kini mendiami rumah yang lebih selesa dan duit lebihan tersebut dikatakan disimpan untuk menunaikan umrah.
From this To this pic.twitter.com/3YUItogL8A
— Elsya Sandria (@elsyandria) April 25, 2020
Assalamualaikum semuanya, masih ingat dengan abah anang ?
Penjual donat yang sempat aku open donasi dan mendapatkan bantuan sebesar 70.000.000 rupiah ❤️
Dan ini kabar terbarunya…. pic.twitter.com/psofxGRZ4m— Elsya Sandria (@elsyandria) April 25, 2020
Alhamdulilah hari ini Abah Anang sudah menempati kamar barunya yang telah direnovasi, sisa uangnya akan digunakan untuk menemani hari tua dan umroh karena abah ingin sekali berangkat ke tanah suci . pic.twitter.com/MpWXfO57Bv
— Elsya Sandria (@elsyandria) April 25, 2020
Alhamdulilah sekarang tidurnya lebih nyenyak dan pastinya kehidupannya berubah menjadi lebih baik.
Tentu saja ini semua berkat kalian para donatur si tangan ajaib,yang membantu merubah kehidupannya dalam sekejap. pic.twitter.com/VeP9Jt9Wgt— Elsya Sandria (@elsyandria) April 25, 2020
Terimakasih untuk semuanya,salam untuk abah anang, kedepannya abah akan tetap berjualan karena abah bilang kalau dirumah terus jenuh,hehe.
Yuk kita doakan agar selalu sehat begitupun kalian semua.— Elsya Sandria (@elsyandria) April 25, 2020
Sekali lagi terimakasih dan jangan takut untuk berbagi , karena berbagi adalah kebahagiaan yang sejati, kebahagiaan yang nyata, kebahagiaan yang tidak akan pudar oleh waktu, karena tuhan akan mencatatnya, akan membalasnya di dunia maupun di akhirat nanti. pic.twitter.com/EHxXbP8mIK
— Elsya Sandria (@elsyandria) April 25, 2020
Terkadang kita terlalu banyak mengeluh, merasa belum cukup dengan apa yang kita miliki. Tanpa kita sadari teramat banyak orang di luar sana yang serba kekurangan. Mereka butuh bantuan, butuh perhatian, dan jauh lebih membutukan dukungan.
— Elsya Sandria (@elsyandria) April 25, 2020
Jangan hanya melihat, bergeraklah dan melangkah.
Mungkin saja dengan Allah mempertemukan kamu dengan orang tersebur sebagai penanda Allah mengutus kamu sebagai jembatan dari nya.Sehat selalu untuk kalian semua dan marhaban ya ramadhan 🤍✨
— Elsya Sandria (@elsyandria) April 25, 2020
Bonus foto keceriaan hari ini, Alhamdulilah 🤍 pic.twitter.com/f8kQrw83r5
— Elsya Sandria (@elsyandria) April 25, 2020
Sumber: Elsyandria