Siakap Keli
Gambar: sahabatsurga

(Video) Awan Tebal Persis Ombak Selubungi Langit Indonesia Sebelum ‘Dihentam’ Puting Beliung

Tular di media sosial  beberapa gambar yang menunjukkan satu awan tebal seperti ombak menyelubungi langit di Tulang Bawang, Sumatera, Indonesia pada hari Rabu lepas.

Awan tersebut dikatakan terbentuk sebelum berlakunya angin puting beliung dan beberapa keping gambar sempat ditangkap oleh penduduk bagi menunjukkan keadaan tersebut.

Gambar: sahabatsurga
Gambar: sahabatsurga

Tidak lama selepas itu, hujan lebat disertai kilat dan angin puting beliung melanda kawasan Kampung Dwi Marga Tunggal Jaya, Unit 2 serta kawasan berhampiran.

Seorang penduduk, Ferry Rahmawan berkata mereka tidak menjangkakan akan munculnya puting beliung selepas pembentukan awan tersebut.

Kata Ferry lagi, angin yang kuat mula bertiup diikuti dengan hujan dan kilat. Angin itu kemudiannya bertiup dengan lebih kuat lagi.

 

“Para penduduk segera berlindung, anginnya terlalu kuat. Terdapat satu bunyi yang kuat ketika angin tersebut ‘melanggar’ beberapa buah rumah,” kata Ferry.

Seorang lagi penduduk serta peniaga, Himawan mengatakan puting beliung itu berlaku kira-kira 15 minit.

Dalam kejadian tersebut, seramai 2 orang mangsa meninggal dunia, 5 orang mengalami kecederaan teruk, 1 orang cedera ringan, 66 buah rumah mengalami kerosakan teruk dan 179 buah rumah mengalami kerosakan kecil serta 1 ekor lembu ditemui mati.

View this post on Instagram

Awan pekat memanjang berbentuk seperti ombak menyelimuti langit Tulang Bawang sebelum terjadinya bencana angin puting beliung, Rabu (20/5/2020) sore. . Sejumlah warga sempat mengabadikan foto awan hitam memanjang tersebut. Tak lama berselang, hujan deras disertai petir dan angin puting beliung menghempas area Kampung Dwi Marga Tunggal Jaya, Unit 2 dan sekitarnya. . warga setempat tidak menyangka akan terjadi angin puting beliung setelah ada awan berbentuk ombak itu. . . Setelah muncul awan pekat tersebut, kata Ferry, angin mulai terasa berhembus dengan hujan dan petir. Angin lalu berhembus semakin kencang. . Tak lama berselang, Ferry memerkirakan selang waktu dengan munculnya awan dengan angin kencang itu hanya sekitar 15 – 20 menit. . “Warga langsung berlindung, anginnya kencang sekali. Ada gemuruhnya saat angin menghantam rumah,” kata Ferry. . Warga Unit 2 lainnya, Himawan mengatakan, angin puting beliung itu menghempas sekitar 15 menit. . Pedagang di Pasar Unit 2 Tulang Bawang ini kaget melihat akibat bencana angin puting beliung tersebut. Puluhan rumah warga rusak berat dan pohon tumbang di beberapa tempat. . “Warung saya rusak. Rumah tetangga saya malah ada yang rata sama tanah,” kata Himawan. . Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tulangbawang, Provinsi Lampung, menyebut dua orang meninggal akibat angin puting beliung yang menghantam empat kampung di wilayah tersebut. "Atas peristiwa tersebut terdata korban meninggal berjumlah 2 orang, luka berat 5 orang, luka ringan 1 orang, rumah rusak berat 66, rumah rusak ringan 179 dan 1 ekor sapi mati," ujar Kepala Bidang Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Tulangbawang, Apridawati, saat dihubungi dari Bandar Lampung Rabu, 20 Mei 2020. [via Tempo.co] . . Titip doa untuk Saudara kita di sana. . . Semoga yang Like & Komentar senantiasa dikaruniai kebahagiaan dan keberkahan.. Aamiin . Share + Tag seseorang @ . Simak juga postingan kami yg lainnya. Semoga bermanfaat Follow @sahabatsurga Follow @sahabatsurga Follow @sahabatsurga ___________________________ #petikhikmahnya #inspirasi #motivasi #muslimah #nasihat #ceramah #lagiviral #unik #akunislami #kekinian #selfreminder

A post shared by Sahabatsurga (@sahabatsurga) on

Sumber: sahabatsurga, Tribun Manado

Adib Mohd

Nur Farra